Minggu, 04 Juli 2010

Catur Olahraga Favorit Para Panglima Perang Islam


Pada masa kegemilangan Islam, para mujahid khususnya para komandan mahir olahraga catur. Catur dianggap sebagai olahraga adu strategi. Secara umum catur dipercaya berasal dari India pada masa kerajaan Gupta pada abad ke-6 Masehi.
Catur berasal dari kata “caturaga”, Yang berarti empat divisi di ketentaraan yakni infantry (= prajurit yang berjalan kaki), kavaleri (= kuda), gajag, dan panser (= banteng). Istilah “skak” berasal dari kata Persia “Syah”, yang berarti raja.

Permainan ini kemudian popular di wilayah kekaisaran Persia sekitar tahun 600 M. ketika Persia dibebaskan oleh tentara Islam, permainan ini ikut diadopsi, karena dipandang baik untuk berlatih strategi. Tentu saja, suatu pasukan tidak akan menang jika hanya belajar strategi saja. Akan tetapi ketika para komandan perang mahir olahraga ini dan mengendap dalam benaknya ditambah dengan kesiapan jasmaniah (kesiapan fisik, ahli silat dan kesiapan mental dari kedekatan pada Allah SWT), maka mereka menjadi pasukan yang tangguh. Pasukan Islam menjadi pasukan yang disegani dan mampu menggetarkan para musuh.

Catur bisa dipakai latihan oleh para leader untuk merancang strategi, leader di bidang apapun, tak hanya leader di dunia militer. Para calon pengusaha, manajer, dan CEO dapat menjadikan catur sebagai bahan uji ketajaman dalam memecahkan masalah. Kebiasaan berfikir inilah yang akan mendorong mereka tahan banting dalam menghadapi persoalan seperti apapun.

Sayangnya saat ini, catur hanya dijadikan bahan mainan pengisi waktu senggang diwarung-warung, atau di acara pertemuan. Paling banter catur hanya dijadikan sebagai salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan di kompetisi nasional maupun internasional. Akibatnya para pecatur yang handal di Indonesia tak bisa berkembang menjadi pakar-pakar strategi di berbagai bidang yang mampu mengentaskan Indonesia dari belitan problematika yang menghimpit negeri ini.

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda